Internet Jadi Medan Perang Pemerintah dan Pers
Pemimpin redaksi dan CEO Rappler, situs berita daring berbasis di Filipina divonis bersalah atas pencemaran nama baik. Dikhawatirkan putusan ini akan berdampak lebih buruk bagi kebebasan pers dan berpendapat di Filipina terutama dalam ranah internet. Selengkapnya, ikuti laporan VOA.
Episode
-
Maret 13, 2025Wajah Toleransi di Kota Seribu Kelenteng
-
Maret 13, 2025Donald Trump Tepis Ancaman Resesi Ekonomi di Amerika